Jika sedang berada di kota Pematang Siantar, gak lengkap rasanya jika belum ngopi di kedai Kopi Kok Tong. Kopinya kental, tanpa ampas, wangi dan rasanya nikmat. Apalagi jika diseruput bareng keluarga atau sahabat diiringi alunan lagu Batak yang dibawakan oleh seniman jalanan. Ya, kota Pematang Siantar atau Siantar adalah tempat asal Kopi Kok Tong yang legendaris. Saat ini, kedai Kopi Massa Kok Tong tidak hanya populer di Sumatra Utara, tetapi sudah dikenal hingga Jakarta. Menikmati Kopi Massa Kok Tong Siantar, gak sekedar ngopi, tetapi mengenal sejarah, budaya dan keragaman di kota Pematang Siantar.
Kafe Kopi Massa Kok Tong
Keberadaan kedai Kopi Massa Kok Tong sudah hampir 1 abad dan masih ramai di tengah gempuran kedai kopi kekinian. Kedai kopi ini berada di jalan Cipto No 115, kota Pematang Siantar, Sumatra Utara. Tepatnya di persimpangan jalan Wahidin. Awal dibuka pada tahun 1925 oleh Lim Tee Kee yang berdarah Tiongkok. Beliaulah yang meracik sendiri kopinya. Mulai dari pemilihan biji kopi, menyangrai, meracik hingga menyeduh kopi. Kok Tong sendiri diambil dari nama anak Lim Tee Kee, yaitu Lim Kok Tong, yang mengambil alih usaha pada tahun 1978. Saat ini dikelola oleh generasi ke III, yaitu Aktiong atau Paimin Halim.
Kedai kopi ini tidak mempunyai banyak menu, yaitu hanya ada kopi hitam dan kopi susu. Pilihan sajiannya adalah kopi panas dan dingin. Sebagai teman kopi, kamu bisa memesan roti bakar. Tapi pada pagi hari, jika ingin makanan berat, di kedai ini ada juga pedagang lain yang menjual makanan yang bisa kita pesan, seperti nasi gurih, lontong sayur, nasi soto, mie gomak dan lainnya. Kedai Kok Tong ini buka dari pukul 7 pagi hingga 10 malam. Saya biasanya datang ke kedai Kopi Kok Tong pagi hari. Saya selalu memesan kopi O atau kopi hitam panas plus roti bakar. Suasana pagi di kedai ini sangat ramai. Pernah beberapa kali saya harus menunggu tempat duduk karena pengunjung penuh.
Baca juga : Menikmati Keindahan Pulau Keuh di Aceh Jaya
Menyeruput Kopi O Kok Tong
Saya akui, pelayanan di kedai kopi Kok Tong sangat cepat. Begitu kita duduk, langsung di datangi pelayan. Gak lama setelah selesai memesan, kopi langsung datang. Wangi aroma kopinya khas sekali. Dari pencarian informasi, kopi yang digunakan adalah kopi Robusta Simalungun. Rahasianya mungkin pada racikan dan alat yang digunakan untuk menyeduh kopi yang masih tetap sama. Soal harga, bisa dibilang sangat ramah di kantong, yaitu hanya 8.500 rupiah untuk segelas kopi.
Baca juga : Lima Miso Siantar yang Wajib Kamu Coba
Gak Sekedar Ngopi
Berada di kedai Kopi Massa Kok Tong Siantar gak hanya sekedar ngopi. Kedai ini adalah wadah silaturahmi dan nostalgia. Berbagai etnis dan suku bisa kita jumpai di kedai ini. Tua, muda, anak-anak, lelaki dan perempuan semua berkumpul tanpa ada batasan. Bagi orang Siantar yang merantau, kedai kopi ini sering dijadikan tempat berkumpul dengan sahabat lama. Sesekali terdengar suara tawa riang dari obrolan hangat pengunjung. Tak jarang pula pengunjung ikut bernyanyi bersama pengamen jalanan yang menyanyikan lagu Batak dengan suaranya yang merdu. Suasana inilah yang selalu dirindukan pengunjung. Jadi kapan kamu datang ke kota Siantar untuk menyeruput kopi Kok Tong di tempat asalnya? 😀✌️
Senin, 04 Oktober 2021
“Lasaklah sejauh dan sebisa mungkin karena hidup bukan diam pada suatu tempat”
Kaki Lasak : Travel & Food Blogger
Follow Me :
Steemit @kakilasak
Facebook Kaki Lasak
Instagram kaki lasak
Website : kakilasak.com
Youtube : Kaki Lasak Crew
Whatsapp +6282166076131
Aku sukaaaa ambience kedai kopi seperti ini.
Hangat, sekaligus menularkan perasaan “melepas rindu”
Luar biasa ya efek ngopi bareng di tempat kayak gini
Massa kok tong ini salah satu cafe dan tongkrongan yang hits juga ya bang Sani.
Untuk cabangnya sudah di kota mana aja Bang?
Anyway aku terpesona sama quotes kakilasak. Yess, hidup memang harus bergerak ya
Kayaknya seru ya Mbak kalau nongkrong di sana. Masyaallah banget harganya murah. Awal baca, aku sudah menerka harganya dikisaran 20.000n ke atas. Ternyata hanya 8.500 ya Allah. Pantas saja jika banyak pengunjungnya.
Kayaknya seru ya Mas, kalau nongkrong di sana. Masyaallah banget harganya murah. Awal baca, aku sudah menerka harganya dikisaran 20.000n ke atas. Ternyata hanya 8.500 ya Allah. Pantas saja jika banyak pengunjungnya.
Seru kopinya mesti jika berkunjung kesana, terbukti mampu mempertahankan cita rasa
Seru kopinya mesti jika berkunjung kesana, terbukti mampu mempertahankan cita rasa
Duh kota Pematang Siantar, berapa km dari Kota Medan?
Pingin banget kesini untuk nyicipin Kopi Kok Tong yang legendaris
tapi untuk sementara ke Warung Kopi Purnama dulu ya? ^^
Sekitar 4 jam dari Medan, ambu. Siantar ini deket banget ma danau toba loh ambu.
Wah orang Siantar ya bang?
Salam dari orang Sidamanik 😁.
Btw aku belum pernah ngopi disini meski dulu sering lewat 🤭
Sejak 1925? MashaAllah. Berarti sudah melegenda banget ini ya Bang. Mendadak saya jadi ingat dengan Belitung. Kota yang juga menghidupkan kebiasaan minum kopi sebagai salah satu ciri khas mereka dari puluhan tahun yang lalu.
sejauh mata memandang, orang suka bisnis kopi pasti punya kahlian tersendiri dalam memilih biji kopi, meracik , menyangrai hingga menyeduhnya. semua pakai feeling. dan salut ada kedai kopi yang selalu ramai, didukung tempat yang bikin hangat untuk pengunjung
uwaaah, kalo banyak sepeda motor parkir di luar, berarti emang tempatnya recommended
ternyata warkopnya kok tong legend banget ya
sampai-sampai bbanyak orang yg betah berlama-lama di sana
Kedai Kopi Massa Kok Tong Siantar terlihat lebih praktis, racikan rasa kopinya saya rasa nikmat pastinya karena ada baristanya yang ahli di bidang tester rasa kopi. Btw, kopi gayo Aceh juga saya suka. Btw, kalo jenis kopi di Siantar apa ya mas? apa ada kopi arabika disitu?
Sumatra Utara pakai kopi Arabica juga, disini disebut kopi pendek. Ada di Sidikalang, Samosir, Simalungun, Mandailing
Banyak tersebar. Tp Robusta juga ada
kopi yang usianya udah seabad. wah legend ini di siantar ya. jadi ingat animasi boboiboy, ada kopi tok aba. wkwkwk.
Gilaaa udah ada sejak tahun 1925? Berarti udah jadi warisan turun temurun dan jadi saksi sejarah Indonesia. Menarik banget! Kebetulan aku tinggal di medan dan sering mampir ke siantar nih!
Menurut daku suasananya hommy ya kak, jadi nyaman ngopi di sana. Udah gitu lokasinya juga strategis ini. Siip pan kapan semoga bisa mampir
Rame ya bang kedai Kopi Massa Kok Tong Siantar ini, pasti karena udah melegenda dan harganya juga terjangkau banget. padahal aku kemarin beberapa kali ke siantar tapi belum berkesempatan kesini.
Pecinta kopi nih harus nyobain deh kayanya Kopi Kok Tong di Siantar, otentik banget nih
Wah menikmati secangkir kopi ok kok tong diantar begini memang nikmat banget ya kak apalagi sudah legend banget… Wah seru banget
Suasana kedai kopi nya bikin nyaman ya, saya sering denger namanya tapi baru tau kalau asal Kopi Kok Tong ini dari Siantar
Mulai tahun 1925 ya bang. Pantesan aja autentik banget ini kede kopi massa kok Tong.
Duh teringat kede kopi, aku paling suka nih minumnya ditemani sama roti manis/tawar trus dicelup..
Ternyata kopi kok tong ini asalnya dari siantar ya bang sani..
ku baru tau…
di sun plaza juga ada kopi kok tong ya…
hebat juga sudah merambah ke mall…
Udah terkenal dari jaman dulu Kok Tong ini ternyata. Sekarang pun mulai banyak versi cafe kekiniannya. Seingat saya Kok Tong ini juga ada di sekitar seberang toko roti ganda bang. Sama nggak sih dengan yang ini?
Terkenal banget emang nih ruko kopi Kok Tong yaa, dari zaman baheula udah jadi tempat duduk2 para bapak sambil diskusi isu politik yg trending hehe
Jadi pengen nyobain. Saya cuma tau roti selainya kalo dari siantar. Tapi memang selain rotinya, siantar memang terkenal dengan kopinya.
Setiap pulang ke medan, nggak pernah sempat main ke siantar.
Karena lebih fokus menghabiskan waktu dengan keluarga.
Suatu waktu kalau ada waktu.. pengen juga main ke sana dan nyobain kopi kok tong
Baru tau juga kopi massa kok tong ada juga di siantar kirain di padangsidimpuan aja ☕😀😀👍
Aslinya dari Siantar 😃